His Model; Eight

475 117 25
                                    

"Aku ingin Taehyung yang mengambil video dan gambar untuk iklan ini."

Kalimat itu sontak membuat direktor dan staff itu menoleh ke arah Jieun yang sudah keluar dari  setting place untuk iklan body soap itu.

"Apa maksudmu?" Tanya sang direktor yang sudah beranjak dari kursinya.

"Taehyung fotografer yang handal juga." Ujar Jieun singkat.

"Aku hanya tidak ingin diambil gambar oleh sembarangan orang untuk iklan yang sangat intim seperti ini." Ujar Jieun seraya mengambil beberapa pakaian yang disiapkan dan baju handuk yang menggantung tak jauh darinya.

"Tidak mengerti ya?" Ketus Jieun.

Beberapa pasang mata itu masih terus mengikuti gerak gerik Jieun yang kini sudah masuk ke dalam sebuah bath up. Berendam bersama busa-busa yang menutupi bagian atasnya dan perlahan menurunkan tali branya.

"Aku hanya ingin sekali take." Ujar Jieun.

Setelah berdebat kecil, direktor itu menyetujui. Membiarkan Taehyung yang mengambil gambar dan video untuk Jieun.

Taehyung menggulung celana panjangnya, masuk ke dalam bathup tempat Jieun berendam dan mulai mengambil beberapa gambar Jieun yang tengah berendam di depannya.

"Kau seharusnya memakai celana pendek, Kim Taehyung." Kekeh Jieun seraya masih terus berpose.

Jangan heran, Jieun selalu bisa merubah ekspresi wajahnya sesaat sebelum kilatan cahaya itu memantul pada wajah cantiknya.

"Tidak bisa mengambil gambarku lebih dekat, ya?" Kekeh Jieun.

Taehyung tak merespon apapun yang diucapkan gadis yang selalu mengubah ekspresi wajahnya itu. Pria ini hanya fokus pada lensa kamera agar mendapat bidikan yang bagus untuk hasil jepretannya.

"Ayo selesaikan dengan cepat, kau kan harus menjaga Haru."

Taehyung masih diam, enggan untuk menanggapi Jieun. Dirinya mulai keluar dari bathup mencari angle lain memotret Jieun.

"Apakah aku harus berpura-pura seolah selesai mandi?" Tanya Jieun seraya bersiap untuk bangkit dari posisinya.

"Jangan. Jangan. Kau tetap di tempatmu sampai aku keluar." Ujar Taehyung.

Bukan Jieun namanya jika ia menuruti permintaan seseorang dengan cepat. Tubuhnya perlahan sudah keluar dari bathup mengekspos dengan sengaja tulang selangka dan bagian lehernya yang berwarna putih pucat.

Semua orang sudah biasa terkecuali Taehyung. Pria itu nampaknya tengah berusaha untuk mengambil gambar sebagus mungkin untuk membuktikan dirinya profesional. Bukan naif, hanya saja Taehyung tak pernah mendapat klien yang datang hanya untuk dipotret mengenakan pakaian dalam saja.

Setelah semuanya selesai, Taehyung duduk di samping direktor untuk meminta pendapat sekaligus berdiskusi mengenai hasil jepretannya. Seraya meneguk sebotol air mineral, Taehyung masih memperlihatkan beberapa hasil fotonya.

Sang direktor terkekeh pelan sebelum menepuk pundak Taehyung. "Awalnya aku sempat ragu, tapi hasil fotomu sangat bagus."

"Ah terimakasih, pak." Ujar Taehyung.

-VIU SERIES-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang