-VIU SERIES-

The Neigbhor; 15 (END)

Jieun yang tengah maskeran dan bersantai di sofa ini berjalan malas ke arah pintu kala bel pintu apartemennya berbunyi.

Tidak usah ditebak siapa pelakunya, tentu saja Kim Taehyung; tetangga, mantan kekasih sekaligus calon pacar Jieun yang kini sudah berdiri di depan pintu untuk menunggu Jieun membukakan pintu untuknya.

Jieun membuka pintu apartemennya, membiarkan pria yang mengenakan baju basket itu masuk dan memeluknya dari belakang.

"Taehyung lepas." Ujar Jieun dengan mulut yang terbuka tak terlalu lebar.

"Taehyung lepas." Ulang Taehyung seraya mengolok nada bicara Jieun.

"Malam ini jangan menginap." Ketus Jieun.

Taehyung mendengus sebal. Masih memeluk Jieun dan mengarah ke arah dapur.

"Gara-gara kau matikan alarm, aku jadi terlambat tadi pagi." Ketus Jieun lagi.

"Lho? Aku kira itu alarm di ponselku." Ujar Taehyung tak mau kalah.

Jieun mendengus sebal, ia berusaha mengatur ekspresi wajahnya agar maskernya tida retak akibat sikap menyebalkan Kim Taehyung.

"Sudah sana, ih." Ketus Jieun.

Taehyung mengalah, melepaskan pelukan Jieun dan membawa segelas air ke sofa untuk ia minum seraya menikmati film yang tengah di putar.

"Kenapa sudah maskeran? Aku ingin mengajak makan malam, lho."

Jieun menoleh singkat ke arah Taehyung. Menatap tajam ke arah Taehyung seraya berujar. "Kenapa tidak bilang sejak sore, hah?"

"Namanya juga surprise." Ujar Taehyung santai.

Jieun mendengus sebal, melemparkan bantalnya ke arah Taehyung sebelum mendengar suara Taehyung yang menggema.

Jieun bangkit dari duduknya, berjalan ke arah Taehyung dan mengusap wajah Taehyung menggunakan tangannya dengan kasar dan berlari ke arah kamar mandi.

"Menyebalkan, Kim Taehyung." Ketus Jieun.

"Jangan membicarakan orang di dalam kamar mandi." Ujar Taehyung seraya membuka pintu kamar mandi dan memperlihatkan wajahnya diambang pintu.

Jieun tersentak, begitu terkejut kala mendapati wajah Taehyung yang sudah melihat ke arahnya yang tengah membasuh wajahnya.

"Kau! Kalau aku sedang mandi atau buang air kecil bagaimana, huh?" Ketus Jieun.

"Yaa tinggal aku tutup lagi, apa susahnya?"

Jieun mendengus sebal, mengambil air dengan genggaman tangannya dan menyiramkannya ke arah Taehyung.

"Ayo makan." Ujar Jieun.

Kini giliran Taehyung yang masuk ke dalam kamar mandi dan menutup pintunya dengan santai.

"Lho? Taehyung? Bukannya mau makan?" Tanya Jieun dengan raut wajah keheranan kala mendapati Taehyung sudah masuk ke dalam kamar mandi.

"Aku mandi dulu."

Jieun berdecak sebal, sifat menyebalkan Taehyung tak pernah hilang sejak dulu.

Kini ia berjalan ke arah sofa, mengambil tas Taehyung dan mengambil ponsel milik Taehyung.

"TAEHYUNG PINJAM PONSELMU!" Teriak Jieun.

Tak ada jawaban dari Taehyung, hanya suara air.

"KALAU TAK MENJAWAB TANDANYA BOLEH."  Teriak Jieun lagi.

Tak lama suara air di kamar mandi berhenti, digantikan suara Taehyung yang terus menerus memanggil nama Jieun.

"Ji?"