688. Lee Kiyoung. You Piece of Crap (2)

41 4 0
                                    

.

「Lee Kiyoung, Sialan Kau」

»–R–I–M–«

.

Rasanya aku seperti orang gila. Aku benar-benar berpikir aku mungkin gila. Suara Kim Hyunsung terdengar dari samping, tapi aku tetap mengabaikannya.

Saat aku mendorongnya sedikit dengan tanganku, aku melihatnya mundur sekitar setengah langkah.

“Kurasa aku sedikit… mabuk.”

“Kiyoung.”

“Aku harus kembali ke kamarku.”

‘Kupikir aku benar-benar akan mengalami penyakit mental. Sungguh… sial….’

“Ha… tapi… Sekarang… barusan…”

“Aku merasa pusing. Maaf, tapi kurasa lebih baik aku masuk duluan.”

“Aku.....”

“Nikmati sisa waktumu dan selesaikan urusanmu, Hyunsung. Mengobrollah dengan anggota guild.”

“.....”

“Maafkan aku.”

“Tidak...”

Sulit untuk memahami apa yang nyata dan apa yang tidak.

Sepertinya aku punya gambaran kasar kenapa orang seperti summoner iblis Jin Qing, pemuja iblis ke Souta, kontraktor iblis yang namanya bahkan kulupakan, dan Lee Seolho, begitu tersesat.

Rasanya seolah aku sedang menuangkan tanah ke dalam lubang yang membuat seorang pria pergi sepenuhnya.

‘Lee Kiyoung, sialan! Kau bajingan!’

Aku kembali mengingat diriku di masa lalu saat menertawakan penjahat dan bersorak kegirangan.

Aku bodoh untuk berpikir bahwa penjahat, yang akhirnya kehilangan akal sehatnya dan menyerang seperti binatang, adalah embargo tidak beradab yang meninggalkan manusia.

Tidakkah mereka berpikir bahwa ada harga yang mereka bayar dengan menandatangani kontrak dengan iblis?

Awalnya, kupikir semua gambar tenang dan karismatik yang ditunjukkan oleh penjahat itu adalah topeng, jadi aku sangat mencemaskan sifat manusia mereka.

Tapi, saat memikirkannya, mereka punya alasan untuk marah. Mungkin aku tidak kehilangan ketenangan, tapi aku tidak bisa menahan amarah mereka.

Jelas aku merasa mirip dengan pemuja iblis hari itu. Mereka akan melihat sekeliling dengan bingung memikirkan apa yang terjadi dan ingin menggali kebenarannya.

Amarah saat mereka menyadari bahwa pada akhirnya, semuanya hanya informasi karangan dan hasutan.

Jelas aku melihat pemandangan yang berubah, bertanya-tanya apa aku punya penyakit mental dan berhalusinasi.

Tak lama aku memasuki ruangan setelah mengibaskan Kim Hyunsung, wajahku yang terpantul di jendela memahami kata totem provokatif yang dikatakan Lee Jihye.

‘Kau bajingan kotor.’

Entah itu hanya perasaanku, tapi kurasa aku membuat ekspresi jahat hari itu. Aku ingin membuat adegan di mana aku menghantam dan memecahkan jendela seperti film, tapi saat membayangkan kaca menempel di jariku, amarahku perlahan mulai memudar.

[T/n: darn, gw juga pernah gitu. Mood buat ngamok langsung lenyap wkwk]

‘Aku tidak bisa mempercayai diriku. Jangan pernah percaya padaku. Sialan. Serius, aku impostor.’

Lee Kiyeon [ 4 ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang