Chen tidak mempercayai apa yang baru saja ia lihat bahkan dirinya tidak bisa merasakan apapun yang memiliki kaitan dengan Zephyra karena semuanya sudah musnah.
"Shinobu Koneko...!!!"
"Akan aku bunuh dia!!!" Chen mencoba untuk melarikan diri tetapi Ryosei berhasil menjebaknya di dalam dimensinya sendiri.
Ryosei dapat melakukannya berkat bantuan dari kemampuan Oath yang dimiliki oleh Bamushigaru, selama Mythologia memiliki kaitan dengan jenisnya sendiri maka ia bisa melakukannya.
Bamushigaru terhitung sebagai makhluk mitologi hanya saja naga ini tercipta oleh keturunan Phoenix dengan beberapa sampel dari makhluk yang berasal dari mitologi.
Karena jenisnya tetap terhitung sebagai naga dan Ryosei mendapatkan sel Mythologia makhluk berupa naga maka ia bisa mengakses semua kemampuan itu.
"Maaf, Zoiru. Aku pinjam kekuatan yang kau miliki untuk menahan dirinya agar tidak mengacaukan Toumension-IV."
"Ini tidak mungkin...!"
"Bagaimana bisa yang maha kuasa dikalahkan oleh seorang Mortal seperti dirinya?"
"Jawabannya simpel."
"Dunia tak terbatas ini... yang tak ada pembatas sama sekali."
"Coba kau pikirkan kembali dengan semua makhluk di dalamnya, selama ini mereka juga tidak memiliki pembatas apapun."
"Yang membatasi mereka adalah dirinya sendiri karena tidak mau berjuang lebih jauh lagi."
"Tetapi Shinobu Koneko sendiri berbeda, lahir dari seorang gadis yang terhitung lemah... berjuang sampai menaik menuju ranah yang maha kuasa."
"Semuanya akan berakhir di tangan Shinobu yang mengetahui segala kebenaran sehingga tahu apa yang terbaik untuk masa depan."
Chen merapatkan giginya kesal sampai kedua matanya menjatuhkan banyak sekali air mata karena ia tidak dapat bertemu dengan Zephyra lagi.
Terlalu lama melakukan kultivasi, ia jadi melupakan segala hal yang ada di luar sana, terakhir kali bertemu hanya untuk menjanjikan dirinya sebuah cincin pada tangannya.
Tubuh Chen melepaskan banyak sekali cahaya putih sehingga rambut yang ia ikat mulai turun lalu melepaskan kecerahan yang mampu menahan Ryosei.
Ryosei dapat merasakan keberadaan dan esensial yang sama persis seperti Zephyra, hanya saja tidak bisa dihitung sama kuatnya.
Namun, Ryosei tidak memperlihatkan rasa takut karena sel Mythologia itu sudah membuat dirinya terbiasa mengatasi segala bahaya yang dipastikan memiliki kemungkinan untuk menang.
Seluruh bangsa Mythologia dapat memanipulasi kemungkinan, itu artinya Ryosei bisa mengubah segala kemungkinan menjadi kemenangan baginya.
Dirinya juga sudah bersumpah akan memperbaiki kesalahannya sejak itu karena tidak bisa menang melawan Chen dan Kultivator lainnya untuk menghentikan Bamushigaru.
Chen memperlihatkan ekspresi yang sangat kesal kepada Ryosei sampai tatapannya mampu membuat dirinya berkeringat, "Ini dia..."
"Jika Shinobu berhasil mengalahkan Zephyra maka aku setidaknya bisa mencoba untuk memperbaiki kesalahan masa lalu itu..."
"...dengan membunuh seseorang yang sangat terobsesi dengan Zephyra, bisa dibilang dia sangat kesal kepada istriku karena tahu dia lah yang membunuh cintanya."
Ryosei memunculkan banyak sekali kepala naga mitologi di sekitar tubuhnya sampai semua itu melepaskan banyak semburan mematikan di dalam mulutnya.
Semua semburan yang membentuk gelombang itu langsung berputar sehingga menyatu sampai menabrak tubuh Chen yang diselimuti dengan cahaya putih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Boundless IV
FantasyVolume Terakhir dari Yuusuatouri [Baca chapter pertama di Mangatoon]