Chapter 1766 - Iri Hati yang Menguntungkan

8 3 3
                                    

Minerva dan Zoiru mulai menatap satu sama lain dengan ekspresi kesal hingga aura mereka langsung membentuk naga yang sangat besar berupa Bamushigaru dan Leviathan.

Kali ini Zoiru tidak bisa meremehkan seorang Legenda yang memanggil dirinya sebagai putri dari Shiratori Minami.

Jika dia lengah sekali saja maka inti sejarahnya yang ia jadikan sebagai kehidupan aslinya akan dihapus sekaligus oleh serangannya itu.

Tebasan pedangnya itu bahkan dapat berefek langsung kepada sejarah Zoiru yang bisa dibilang tidak ada yang tahu dimana letak dan asalnya.

Minerva mencoba untuk menyimpan kekuatan murninya dengan membiarkan Zoiru terjebak di dalam perangkap yang akan ia buat.

Dengan cepat ia mengangkat kedua tangannya hingga memunculkan banyak sekali ombak yang membentuk Leviathan.

Zoiru terbang ke atas langit lalu ia melakukan beberapa akrobatik yang membantu dirinya untuk mengabaikan semua ombak itu bahkan salah satunya sampai ia tembus tanpa menerima luka apapun.

Minerva mulai mengubah kedua kakinya menjadi cairan yang membantu dirinya bergerak layaknya seperti terbawa arus ke belakang.

Ia mencoba untuk menghentikan Zoiru yang terus mendekat selagi mengabaikan semua ombak berbentuk Leviathan itu.

Minerva merentangkan kedua lengannya lalu ia mendorongnya ke depan secara bersamaan sampai punggungnya mengeluarkan tentakel Kraken.

Zoiru mampu menyentuh dan menginjak semua tentakel itu dimana ia bisa melihat Minerva melepaskan Leviathan lainnya yang berhasil ia lompati sampai dirinya terlempar ke atas langit.

Minerva mengerutkan dahinya dimana ia bisa melihat Zoiru menginjak salah satu dari tentakel itu yang membantu dirinya untuk melancarkan satu tendangan ke depan.

Tendangan itu berhasil mengenai perut Minerva sampai tubuh cairannya tidak dapat menyelamatkan dirinya kali ini.

Tubuh Zoiru dipenuhi dengan banyak sekali lambang Oath bahwa dia sudah bersumpah akan melakukan apapun demi bisa menghentikan Minerva.

"Bertambah kuat dengan memanfaatkan arti dari nama Oath itu sendiri ya...?" Tanya Minerva yang mulai membersihkan darah pada bibirnya.

"Sayang sekali ya, Zoiru."

"Toumension dengan perbedaan apapun itu, kau sudah beberapa kali mati di tanganku." Minerva mengeluarkan lengan kirinya ke depan.

Zoiru sontak kaget ketika melihat banyak sekali gelembung bermunculan di sekitarnya dimana terdapat banyak sekali kepalanya di dalam gelembung itu.

Semuanya terlihat begitu mengerikan bahkan darahnya langsung terkonversi ke dalam tubuh Minerva, memberikan dirinya kemampuan untuk mengetahui musuh serta keturunannya sekaligus.

"Darah yang aku ubah menjadi cairan..."

"Karena aku berhasil mengambil darah Mobius lalu mengubahnya menjadi cairan yang menguntungkan bagi diriku."

"Aku bebas melakukan apapun... bahkan cairanku tidak bisa terhitung biasa." Minerva mengangkat tangannya ke atas langit hingga memunculkan pusaran gelombang air yang begitu cerah.

Warnanya tercampur-campur dengan keemasan serta kebiruan dimana Zoiru bisa melihat seluruh kepalanya langsung mencair sampai berubah menjadi gumpalan darah.

"Mobius..." Tubuh Zoiru langsung merinding ketika mendengarnya.

"Kalau tidak salah Shinichi bilang bahwa dia adalah Avatar dari Morgan..."

"Kau mengalahkannya?"

"Tentu saja aku mengalahkannya."

"Jika bukan karena Manusia bajingan itu, aku tidak akan pernah bisa melakukan pembalasan kepada sebuah kenyataan yang harus kehancuran."

Yuusuatouri: Boundless IVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang