Shinichi menghapus darah pada mulutnya lalu ia menatap ke depan, "Itulah kenapa aku sengaja tidak menggunakan kekuatan penuh."
"Istilah dari 'full power' harus disimpan sampai kita sepenuhnya yakin bahwa makhluk bajingan satu ini bisa musnah."
Shinichi melepaskan banyak sekali serangan jarak jauh yang tidak berarti lagi bagi Argantak, "Penjelasan yang sangat menyebalkan."
"Aku lebih memilih bertarung melawan Eldritch Abomination dibanding makhluk satu ini yang berlagak seperti seorang pencipta."
"Padahal kita tahu dirinya dibantu oleh seseorang."
"Yang kita lawan tidak asli, Shinichi."
Shinichi dan yang lainnya sontak kaget ketika mendengarnya, "T-Tidak asli?!"
"Avatar---"
"Oh astaga."
"Kau pasti bercanda denganku."
"Jangan sebut itu di hadapanku yang sedang merasa frustrasi dan tidak berguna karena seranganku tak berpengaruh pada si bajingan itu!"
"Aku serius." Ucap Yuffie yang sedang menggunakan seluruh alat penemuannya.
Kedua matanya [Observant Eyes] yang dikatakan dapat melihat kebenaran dan misteri dari seseorang, ia terus menggunakan penglihatan yang difokuskan pada Argantak.
"Mataku dapat melihat segala kebenaran dan misteri hingga cukup untuk membantu diriku memecahkan sesuatu."
"Avatar satu ini tidak bisa dibilang sebagai Avatar biasa karena Argantak yang kita adalah Argantak yang menjadi penjaga dari dunia ini."
"The Toumension Guardian, kemungkinan Morgan meminta salah satu Celestia Being untuk meminjam Argantak yang dapat menyesuaikan dirinya pada dunia ini."
"Tak ada yang pernah tahu wujud asli Argantak itu seperti apa karena dia tak pernah memperlihatkannya."
"Wujud mengerikan yang saat ini dia gunakan sengaja dipakai agar bisa berinteraksi dengan musuhnya sendiri."
"Jika memang Argantak yang asli melawan kita maka jangan harap..."
"Jangan sesekali mencoba untuk berharap bahwa semuanya akan berjalan semudah yang kalian pikirkan."
"Bahkan kita juga takkan bisa melakukan pergerakan apapun untuk bisa menghentikan dirinya."
"Yang kita bicarakan adalah ciptaan Celestial yang mampu membantai habis semua Supreme Underling sampai membuat kekuatan keturunan Zangges melemah loh!"
"Cobaan lainnya?" Tanya Konomi.
"Kemampuan paling kuat kita sengaja disimpan untuk cobaan terakhir, kekuatan penuh juga disimpan sebagai konklusi utama."
"Cobaan kedua adalah mendorong lebih jauh lagi kekuatan dari Mythologia yang aku miliki."
"Authority yang digunakan oleh diriku juga tidak sepenuhnya kuperlihatkan potensinya!!!" Shinichi mengepalkan tinju kanannya sampai dadanya langsung meledak seketika.
Mereka sontak kaget ketika melihat dirinya langsung memuntahkan banyak sekali darah hingga dirinya terjatuh di atas tanah dengan tatapan kaget.
"Tubuhmu menerima terlalu banyak tekanan, kau memang memaksakan dirimu sendiri dalam keadaan darurat seperti ini." Peringat Yuffie yang dapat melihat kondisi Shinichi.
"Lebih baik kita serahkan saja sisanya pada pasukanmu yang berjuang sekeras mungkin agar bisa membuat dirimu beristirahat untuk sejenak."
"Ya... itu benar..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Yuusuatouri: Boundless IV
FantasyVolume Terakhir dari Yuusuatouri [Baca chapter pertama di Mangatoon]