Saat hendak menyelamatkan ayahandanya,tiba tiba sebuah anak panah melesat dari belakang dan menusuk...
"Nyimas!"teriak Kian Santang.
Nyimas Ratna Sari berdiri di belakang kian santang untuk menyelamatkan nyawanya dari lesatan anak panah yang menyerangnya dari belakang.
Nyimas Ratna Sari menjadi tameng bagi kian santang.
Ia rela tertusuk anak panah demi melindungi Kian Santang.Ratna Sari jatuh tak berdaya dengan keadaan perut yang tertusuk anak panah.
Kian Santang sontak panik dengan keadaan Ratna Sari.
Ia mendekat ke arah Ratna Sari."Nyimas,bertahanlah!"
Kian Santang mencabut anak panah yang masih menancap di perut Ratna Sari.
Setelah tercabut, dengan cepat Kian Santang melepas jubahnya lalu mengikatnya di bagian perut Ratna Sari yang terluka agar pendarahannya tidak terus menerus keluar."Nyimas, aku mohon bertahanlah!"ucap Kian Santang sambil menggenggam tangan Ratna Sari.
Dengan terbata-bata, Ratna Sari menjawab.
"Ra-dden, mungkin ini adalah hari ter...akhirku!"ucap Ratna Sari.
"Tidak Nyimas, aku yakin kau pasti bisa bertahan!"
"Raden, tinggalkan aku. Selamatkan keluargamu terlebih dahulu!"
"Baiklah, jaga dirimu!"
Ratna Sari terus menahan rasa sakit pada bagian perutnya.
Kian Santang menghadang Ratu Sakidah yang hendak menghabisi ayahandanya.
"Lawanmu adalah aku!"ucap Kian Santang.
Ratu Sakidah beralih dari yang hendak menghabisi Siliwangi menjadi melawan Kian Santang terlebih dahulu.
"Baiklah, akan kulayani kau Kian Santang!"
Ratu Sakidah maju menyerang Kian Santang menggunakan ilmu kanuragan.
Kian Santang menerima setiap serangan Ratu Sakidah.
Karena jurus tapak bumi, ia kehilangan setengah ilmu kanuragannya maka dari itu dari tadi, ia hanya menahan setiap serangan Ratu Sakidah."Kenapa kau hanya menahan seranganku Kian Santang, apakah kau takut denganku?"
"Aku tidak takut kepada siapapun kecuali kepada Allah swt!"
Tanpa pikir panjang lagi, Ratu Sakidah mengeluarkan Jurus Tapak Matahari.
V.O Kian Santang
"Aku harus segera menyelesaikan ini semua!"Kian Santang mengeluarkan Pedang Zulfikarnya, namun hanya berselang beberapa detik saja, Pedang Zulfikar menghilang.
"Astaghfirullahaladzim ada apa ini ya allah, kenapa tiba tiba Pedang Zulfikarku tidak dapat aku gunakan. Apakah karena setengah ilmu kanuraganku sudah hilang?"
Kian Santang tidak punya pilihan lain selain menguarkan Pedang Felixnya.
Setelah sekian lama, akhirnya ia bisa mengeluarkan pedang felixnya dan mampu mengendalikan pedangnya."Apakah kau yakin kalau pedang itu dapat mengalahkanku, Kian Santang?"
"Akan ku selesaikan ini semua menggunakan Pedangku ini, Ratu Sakidah!"
Ratu Sakidah menyerang Kian Santang menggunakan Jurus Tapak Mataharinya dan Kian Santang membalas jurus tapak matahari milik Ratu Sakidah menggunakan Pedang Felix.
Pertempuran sengit terjadi.
Keduanya memiliki kesaktian yang sangat mumpuni.
Saat sedang membalas serangan Ratu Sakidah, Naga Api dari dalam Pedang Felix keluar dan mengamuk.
Naga Api itu menyerang Ratu Sakidah menggunakan bola bola api yang keluar dari mulutnya.
Sontak, kemunculan Naga Api itu membuat Ratu Sakidah sedikit kewalahan.
![](https://img.wattpad.com/cover/218447468-288-k626659.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kembalinya Raden Kian Santang ( Season 2) Chapter 1 | [ TAMAT ]✔
Historical FictionSetelah 5 tahun berlalu, Putra dan putri Prabu SIliwangi beranjak dewasa. Semakin banyak musuh yang menginginkan Pajajaran hancur menjadi debu... Kembalinya Raden Kian Santang bukan asal cerita kolosal karena Author juga menambahkan Bibit bibit per...