Di Hutan....
"Raka kita sudah berjalan cukup jauh tapi dimana kerajaan Gandara"- tanya Kentring Manik yang ngos-ngosan karena terus berjalan.
"Sebentar lagi kita akan sampai Rai bersabarlah mari kita terus berjalan"- jawab Amuk Marugul.
Kentring Manik dan Amuk Marugul terus berjalan.tiba" ada 10 perampok yang mengahadang mereka.
"Heiii....kalian serahkan harta benda kalian sepertinya kalian orang kaya"- teriak Perampok sambil menodongkan pedang ke arah Kentring Manik dan Amuk Marugul.
"Raka bagaimana ini mereka sangat banyak kita hanya berdua"- cemas Kentring Manik.
"Tenanglah Rai sekarang kau mundur biarkan Rai dibelakang"- jawab Amuk Marugul.
"Ternyata kau sok jago baiklah habisi dia sekaranggg..."- teriak perampok.
Amuk Marugul menyerang mereka semua dengan sekuat tenaga karena ilmu kanuragan Amuk Marugul tidak begitu tinggi.hingga beberapa menit kemudian Amuk Marugul kalah dari 10 perampok yang menghadang mereka....
"Itulah akibatnya sok jago kau dengar itu....ayo kita pergi tinggalkan dia"- teriak Perampok itu.
Amuk Marugul terkapar tak sadarkan diri dengan luka yang berada di wajah dan tangannya....
"Rakaaaaa......Raka bangun Raka aku mohon jangan tinggalkan aku Raka"- teriak Kentring Manik sambil menangis.
Tiba" ada seseorang yang membantu Kentring Manik untuk membawa Amuk Marugul ketempat yang aman....
Seseorang itu membawa Amuk Marugul kesebuah rumah yang tidak jauh dari tempat kejadian itu....
"Alhamdullilah"- ucap Orang Itu.
"Siapa sebenarnya kau Kiasanak kenapa kau membantu kami"- tanya Kentring Manik.
Orang itu melepaskan penutup mulutnya dan ternyata itu Kian Santang yang membantu Kentring Manik....
"Kian Santang kenapa kau membantu kami kau ingin mendapat imbalan dari ku ha"- tanya Kentring Manik dengan emosi.
"Mohon maaf Ibunda Kentring Manik aku sama sekali tidak ingin mendapat imbalan aku hanya ingin membantu perjalanan kalian ke Kerajaan Gandara"- jawab Kian Santang.
#Flashback
"Ayahanda izinkan aku untuk membantu perjalanan Ibunda Kentring Manik dan paman Amuk Marugul ke Kerjaan Gandara untuk memastikan kemanan mereka"- ucap Kian Santang.
"Baiklah putraku berhati-hatilah dalam menjaga mereka jangan sampai terjadi sesuatu kepada mereka urusan kerajaan biarkan Ayahanda dan Rakamu Walangsungsang yang menjaganya"- jawab Prabu Siliwangi.
"Tidak Ayahanda aku akan tetap di Istana Pajajaran dan juga tetap Menjaga Ibunda Kentring Manik dan Paman Amuk Marugul"- jawab Kian Santang.
Kian Santang mengeluarkan jurus Belah Raga menjadi dua....
"Pergilah susul Ibunda Kentring Manik dan Paman Amuk Marugul ke Kerajaan Gandara lindungi mereka"- ucap Kian Santang kepada hasil belah raganya.
Di Gubuk....
Kian Santang berusaha memulihkan kondisi pamannya Amuk Marugul dengan Hawa Murninya....
"Alhamdullilah"- ucap Kian Santang.
"Apakah pamanmu sudah sembuh Kian Santang"- tanya Kentring Manik.
"Alhamdullilah Ibunda atas izin Allah paman Amuk Marugul sudah sembuh dan ilmu Kanuragan paman Amuk Marugul sudah kembali"- jawab Kian Santang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kembalinya Raden Kian Santang ( Season 2) Chapter 1 | [ TAMAT ]✔
Ficción históricaSetelah 5 tahun berlalu, Putra dan putri Prabu SIliwangi beranjak dewasa. Semakin banyak musuh yang menginginkan Pajajaran hancur menjadi debu... Kembalinya Raden Kian Santang bukan asal cerita kolosal karena Author juga menambahkan Bibit bibit per...