Episode 32

1.1K 88 3
                                    

Prabu Siliwangi sedang dalam perjalanan untuk bertemu dengan Putra Kesayangannya Kian Santang, tiba-tiba dia dihalangi oleh Mahesa.

"Siapa kau berani lewat di wilayahku"

V.O Prabu Siliwangi
"Mahesa?, kenapa dia ada disini apakah dia yang menyekap Putraku?"

"Kenapa malah diam?"

"Maaf aku tidak ingin melukaimu jadi sekarang pergilah dari sini!"

"Berani sekali kau membentakku rasakan ini!!!"

Mahesa menyerang Prabu Siliwangi.
Serangan bertubi tubi yang dilontarkan Mahesa selalu gagal melukai Prabu Siliwangi.

****

Kian Santang, Ratna Sari dan Munding Bodas berhenti sejenak.

"Kenapa kita berhenti Gagak?"

"Nyimas apa kau mendengar sebuah pertarungan"

"Benar ada suara pertarungan yang tidak jauh dari sini"

"Kalau begitu mari kita lihat"

"Mari Paman"

****

Walangsungsang membawa Buto Ijo ke Sidang Istana Pajajaran.

"Memurut kalian apa hukuman yang tepat untuk Buto Ijo"

"Maaf Raden, menurut Paman lebih baik Buto Ijo dipenjara saja di ruang tahanan"

"Usul Paman bagus, baiklah kalau begitu sudah kutetapkan Hukuman untuk Buto Ijo adalah hukum penjara, aku akan membiarkannya di penjara sampai ayahanda prabu memutuskan hukuman selanjutnya"

Buto Ijo dibawa oleh Prajurit ke ruang tahanan bawah tanah.

****

Kian Santang, Ratna Sari dan Munding Bodas melihat Pertarungan didepan mereka.

"Astaghfirullahaladzim, kasihan paman itu"

"Benar Gagak"

"Aku harus membantunya!"

"Berhati hatilah Gagak"

"Baik Nyimas terima kasih"

Kian Santang membantu Prabu Siliwangi untuk melawan Mahesa.
Kian Santang muncul ditengah pertarungan dan langsung menyerang Mahesa.
Seketika Mahesa terpukul mundur oleh pukulan Kian Santang.

"Kian Santang, berani sekali kau membantu orang ini"

"Aku akan selalu datang membantu orang yang dalam kesulitan"

"Baiklah jika itu mau mu!"

"Maaf Paman lebih baik Paman mundurlah"

Prabu Siliwangi mundur dan membiarkan Kian Santang melawan Mahesa.

V.O Prabu Siliwangi
"Putraku Kian Santang, akhirnya Ayahanda menemukanmu. Ayahanda yakin kau bisa mengatasi Mahesa musuh bebuyutanmu"

"Rasakan jurusku Kian Santang!"

Mahesa mengeluarkan Jurus Pukulan Tanpa Bayangan miliknya.

V.O Kian Santang
"Jurus itu, baiklah aku akan mencoba Trisula Sakti pemberian paman Munding"

Kian Santang mengeluarkan Trisula Sakti miliknya dari dalam tubuhnya.

Mahesa kaget dengan Trisula yang dipegang oleh Kian Santang.

V.O Mahesa
"Trisula sakti itu...tapi aku yakin jurusku bisa mengalahkan Kesaktian Trisula itu!"

Prabu Siliwangi kaget melihat Trisula Sakti itu berada di Tangan Kian Santang.

Kembalinya Raden Kian Santang ( Season 2) Chapter 1 | [ TAMAT ]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang