DEWA PERANG MENGEJAR ISTRINYA

Identitasnya terkait dengan pangeran?

Mendengar perkataan Zhan Beihan. Yun Shu terkekeh

"Pangeran sangat memperhatikan Nona Shen baru-baru ini. Kamu bahkan mengirim orang untuk mengawasinya setelah dia kembali ke Rumah Hou. Sepertinya dia sangat menarik."

Zhan Beihan menoleh kearahnya dan berkata.

"Berhenti mengucapkan kata-kata sarkastik seperti itu, aku mengawasinya bukan karena itu..."

"Karena identitasnya mencurigakan dan asal usulnya tidak diketahui, pangeran mengkhawatirkannya, jadi kamu harus terus mengawasinya."

Yun Shu langsung menyambung dengan kata-katanya, mengulurkan tangannya dan perlahan menyalakan api. Dia berkata sambil setengah tersenyum.

"Pangeran telah mengucapkan kata-kata ini berulang kali, jadi tidak perlu menyebutkannya lagi

“Bagus kalau kamu mengetahuinya.”

"Di ibukota besar ini, Shen Wan bukan satu-satunya yang memiliki identitas mencurigakan. Mengapa pangeran harus selalu mengawasinya dan mempersulit hidupnya?"

Yun Shu menggelengkan kepalanya tak berdaya dan tersenyum.

"Jika sebelumnya, lupakan saja, tapi bukankah kamu mengatakan bahwa Shen Wan telah mengambil inisiatif untuk mengungkapkan sikapnya kepadamu dan mengakui bahwa dia bukanlah Nona Shen yang sebenarnya, jadi tidak perlu mengawasinya terlalu dekat, kan?"

"Tapi dia tidak pernah mengatakan siapa dia." Zhan Beihan berkata dengan suara yang dalam

"Mungkin dia punya alasan mengapa dia tidak bisa memberitahunya?" tebak Yun Shu.

“Kelihatannya tidak seperti itu.” Zhan Beihan berkata terus terang.

"Sepertinya dia sengaja menyembunyikannya, terutama karena dia tidak ingin aku mengetahuinya."

"Bagaimana kamu tahu?" Yun Shu bertanya dengan bingung.

Zhan Beihan terdiam beberapa saat lalu berkata, "Intuisi."

Yun Shu tertegun "..."

Jika dia tidak mengenalnya dan tahu dia memiliki intuisi yang tajam, dia akan curiga bahwa sang pangeran sengaja menipunya.

Meski Yun Shu berpenampilan seperti seorang sarjana, dia sebenarnya adalah anggota tentara. Dia berada di bawah komando Zhan Beihan, namun statusnya cukup istimewa.

Dia bukan seorang jenderal atau tentara, dia juga bukan seorang penasihat militer atau akuntan. Sebaliknya, dia secara khusus bertanggung jawab atas intelijen.

Kecuali penjaga rahasia di bawah Zhan Beihan, jaringan intelijen terpenting di bawah Zhan Beihan ada di tangan Yun Shu. Keduanya sudah saling kenal sejak mereka masih muda dan telah bekerja sama hingga hari ini, mereka memiliki kepercayaan satu sama lain.

Oleh karena itu, Yun Shu juga tahu betul bahwa Zhan Beihan tidak akan menemukan alasan untuk menyinggung perasaannya. Karena dia berkata begitu, dia pasti punya alasannya sendiri.

“Sengaja menyembunyikannya dari pangeran, kenapa?” ​​Yun Shu merenung.

“Apakah identitasnya ada hubungannya dengan pangeran?”

Zhan Beihan sedikit menyipitkan matanya, dan bekas gigitan pucat di bahunya terlintas di benaknya.

"Informasi yang ada terlalu sedikit, dan tidak ada gunanya berspekulasi berdasarkan apapun. Karena dia tidak akan meninggalkan ibukota dalam waktu dekat dan pangeran sangat curiga padanya, tidak ada salahnya mengirim seseorang untuk mengawasinya untuk saat ini."

"Terlebih lagi, dia melumpuhkan tangan Xiao Jun dapat dianggap secara tidak langsung menyelesaikan masalah bagi kita." Yun Shu berkata sambil tersenyum.