Still With You

105 12 4
                                    

---

Chapter. 08

.

.


"Aku sudah menentukan nama yang pas untuk mereka."kata Jungkook pada suatu hari saat Taehyung baru saja menyelesaikan tugasnya menyusui si kembar dan masih asik menepuk-nepuk lembut paha mungil mereka yang terbalut kain bedong. Taehyung langsung menatapnya dengan tatapan penuh binarnya, ikut senang karena pada akhirnya si kembar memiliki nama secara resmi, dan tidak lagi hanya di panggil si kakak dan si adik, seperti yang biasa mereka lakukan selama 3 hari ini. Oh, iya, lusa nanti Taehyung sudah di perbolehkan pulang setelah mengantongi hasil pemeriksaan terakhirnya dan si kembar yang dua hari kemarin sempat terserang demam setelah mendapati imunisasi pertama mereka paska kelahiran dan membuat kedua orangtua newbie itu panik bukan kepalang, namun setelah mendapatkan penjelasan dari dokter Jang dan dokter spesialis yang beberapa hari ini menangani si kembar kalau hal itu lumrah terjadi, mereka pun langsung lega mendengarnya. Ya, mereka memang harus belajar lebih banyak lagi untuk menjadi orang tua yang baik.

"Jadi..?"

Jungkook tersenyum, berjalan mendekati ranjang-ranjang mungil yang di tempati kedua anaknya dan menatapnya dengan tatapan teduhnya. Tangannya terulur guna memberikan usapan penuh kelembutan di pipi mereka masing-masing membuat Taehyung ikut mengulas senyuman,"aku sudah menemukan nama yang pas untuk mereka sesuai dengan beberapa saran dari hyungdeul, tentu saja."beralih menatap Taehyung yang ikut menatapnya. Senyum keduanya semakin merekah lebar.

"Aku menamai si kakak dengan Jeon Junghyun dan untuk si adik Jeon Taejung, nama yang dulu ingin sekali kau berikan untuk anakmu kelak, kan Taehyungie?"Taehyung mengangguk ribut dengan manik cantiknya yang berkaca-kaca, sungguh tidak menyangka kalau Jungkook masih mengingat perkataannya akan niatannya yang akan memberikan nama anaknya dengan nama Taejung, yang terbersit begitu saja dalam benaknya dan kini malah terealisasikan dan tersemat manis di salah satu dari kedua makhluk uwu kesayangannya dan Jungkook. Merentangkan kedua tangannya lebar seolah mengisyaratkan Jungkook untuk memberikannya rengkuhan hangat baginya yang tentunya langsung dipenuhi oleh si bungsu yang kini mendekapnya erat. Taehyung menangis sembari menyembunyikan wajahnya di atas dada Jungkook yang kini basah. Jungkook tersenyum kecil dengan maniknya yang ikut di hiasi lapisan tipis nan bening, ikut merasakan keharuan yang sama dengan Taehyung yang masih asik terisak. Memberikan usapan lembut di sepanjang punggung sempitnya yang bergetar. Mencoba menenangkannya.

Tak lama setelahnya, Taehyung menguraikan dekapannya perlahan. Manik basahnya menatap Jungkook dengan lekat sebelum akhirnya membubuhkan kecupan singkat nan manis di permukaan bibir tipis Jungkook yang kini membeku di tempat, tidak menyangka mendapatkan perlakuan manis dari makhluk kelewat manis macam Kim Taehyung yang kini malah memasang cengiran lebar, membentuk persegi yang sama manisnya yang mampu meluluh lantahkan seorang Jeon Jungkook hingga tak berdaya.

Okay, tolong abaikan kalimat yang terakhir :(

Taehyung tersenyum sebelum akhirnya kembali merebahkan kepalanya di atas dada Jungkook, tepat di bagian kiri dimana ia bisa mendengar dengan jelas debug jantung Jungkook yang menggila, sama seperti miliknya. Rasa panas menjalar keseluruh permukaan wajahnya hingga telinga. Ia sangat menyayangi si bungsu, lebih dari apapun juga. Ia ingin selamanya bersama Jungkook dan si kembar. Bisakah Tuhan mengabulkan keinginannya yang satu itu?

"Jungkook...,"mendongak ke arah Jungkook yang juga menatapnya dengan rona tipis manis yang terhias di kedua pipinya, Taehyung tersenyum lembut sebelum mengucapkan kalimat super uwu yang membuat Jungkook membeku untuk kesekian kalinya sekaligus merasa kalah telak. Ia meringis frustasi sebelum akhirnya membalik badannya sembari menggerutu, membelakangi Taehyung yang sibuk terkikik heboh di tempatnya, seolah tidak peduli kalau hal itu akan membuat tidur nyenyak si kembar akan terganggu. Ia sangat puas melihat respon yang di berikan Jungkook yang bahkan terasa jauh lebih berlebihan dari yang di perkirakannya. Salahkan saja si bungsu Jeon itu yang begitu lama menggantungkan statusnya. Padahal, Taehyung kan sudah tidak sabar menyandang status sebagai nyonya muda di dalam sebuah kehidupan berumah tangga. Taehyung sudah siap kok menjadi istri yang sholehah. Unch :(

BANGTAN COOKIESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang