Part 32

3.8K 135 2
                                        

Author Pov

Setelah menerima telepon Almeera berganti pakaian untuk menjemput anak-anaknya. Gagal lagi rencananya untuk rebahan sebentar. Tapi Almeera tidak marah bahkan dia senang karena anak-anak juga merindukan dia dan tak bisa berlama-lama jauh darinya.

"Bawa apa ya, kan mama lagi sakit juga" Almeera bicara sendiri sambil menyetir mobilnya.

"Buah atau roti ya?" Sambungnya lagi.

Almeera bertanya pada dirinya sendiri dan menjawabnya sendiri juga.

"Roti aja deh sekalian mampir ke toko dah lama gak ke sana" Putusnya.

Memang setelah dia memutuskan meninggalkan Alfandy, Almeera juga berhenti bekerja di toko roti tersebut.

"Eh nak Almeera apa kabar?" Ucap satpam toko.

"Wah bapak udah lama gak ketemu makin gagah aja pak. Alhamdulillah baik pak, bapak gimana kabarnya? Sehat? Istri sama anak-anak sehat?" Balas Almeera.

"Alhamdulillah saya sehat, istri sama anak-anak juga sehat. Iya lama kita gak ketemu nak, sekarang kerja dimana?" Tanya satpam.

"Alhamdulillah pak aku udah buka florist sama cafe kecil-kecilan bareng Ria. Kenal Ria kan ya? Temen saya juga kerja di sini" Ucap Almeera.

"MasyaAllah makin sukses ya nak, iya saya kenal dong itu si nak Ria udah mulai sering ke sini main" Jawabnya.

"Oh oke pak, saya duluan ya pak mau belanja. Mari" Pamit Almeera.

Almeera melihat toko roti yang dulu memberinya rezeki menyambung hidup. Toko ini makin sukses dan juga sepertinya sudah diperbesar.

"Selamat datang ibu ada yang bisa kami bantu? Mau cari roti apa Bu?" Sapa seorang karyawan saat baru saja masuk.

Pelayanan di toko ini memang sedari dulu bagus. Semua karyawan diajarkan untuk bersikap sopan santun ke semua pelanggan.

"Saya cari sendiri aja mba, terima kasih ya" Ucap Almeera.

Kemudian dia masuk ke rak-rak roti untuk mencari roti yang dia inginkan.

"Almeera?" Sapa seorang laki-laki.

Almeera menoleh ke arah orang tersebut.

"Eh Bang Oki apa kabar?" Almeera langsung mengenali orang itu.

Dia adalah Oki, anak pemilik toko sekaligus rekan kerjanya dulu.

"Alhamdulillah aku baik Ra, kamu apa kabar ngilang lama banget" Canda Oki.

"Haha aku baik bang. Gak lama juga ini aku ngilangnya, kenapa? Kangen aku ya" Canda Almeera juga.

"Kalau iya gimana?" Ucap Oki mulai serius.

Almeera terdiam saat Oki mengatakan itu.

"Haha santai Ra aku bercanda. Eh mau cari roti apa?" Oki kembali mengajak Almeera bicara agar Almeera tidak canggung.

"Abang mah bercandanya gak lucu. Ini nyari roti sari buah aja bang buat jenguk orang sakit. Sebelah mana ya? Dulu kalo gak salah bagian sini tapi ini udah beda" Jawab Almeera.

"Udah 3 tahun Almeera Syakira gak mungkin aku gak rombak semua tatanan. Ini juga udah lebih diperbesar dan banyak roti-roti baru. Rotinya sebagian titipan orang-orang deket sini. Lumayanlah bantu UMKM masyarakat sini. Eh sini roti sari buahnya" Oki mengajak Almeera ke rak sebelah pojok.

"Sukses banget ya sekarang bang, eh kabar ibu sama bapak gimana?" Tanya Almeera.

"Bapak udah meninggal setahun yang lalu karena kecelakaan Ra. Ibu sekarang lagi di rumah aja gak bisa jalan, ibu struk" Jawabnya.

Anakku Bukan AnakmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang