Part 147

695 63 3
                                    

Author Pov

Kembali ke kejadian Rahma, Lea dan Farish. Rahma dan Lea benar-benar tidak pulang ke rumah mereka. Mereka berdua pulang ke rumah kakek neneknya.

"Ada masalah sama mama papa?" Tanya Bu Rahimah ke cucu nya.

"Bukan mama nek, tapi Farish dan papa" Jawab Lea.

Sedangkan Rahma hanya diam dan entah apa yang dia pikirkan.

"Farish dan papa? Kenapa?" Tanya Bu Rahimah lagi.

"Farish tuh kalau buat kesalahan papa atau mama gak pernah hukum, selalu cuma nyuruh minta maaf terus udah. Jadinya Farish ngelunjak nek, dia selalu buat kesalahan lainnya" Kesal Lea.

"Kan adik kalian masih kecil, ya wajar mungkin gak dihukum" Jawab Bu Rahimah.

"Nenek sama aja kayak mama dan papa" Jawab Lea.

Rahma tiba-tiba bangun dan menarik tangan adiknya untuk keluar rumah. Tanpa pamit atau berkata apapun keduanya pergi mengendarai sepeda motornya.

Rahma dan Lea rupanya ingin ke Almeera. Karena mereka tau satu-satunya yang bisa mendengar keluh kesah dan curhatan mereka hanya Almeera.

"Assalamualaikum Tante Ara ada Pak?" Tanya Rahma ke Mang Kardi yang berjaga.

"Waalaikumussalam ada di dalam neng masuk aja" Jawab Mang Kardi.

Rahma memarkirkan motornya di depan garasi Almeera. Dia dan Lea masuk bersama lewat pintu samping garasi.

Rumah Almeera tampak agak sepi dan tak seheboh biasanya kalau mereka datang.

"Assalamualaikum" Rahma dan Lea mengucapkan salam ketika di ruang tengah.

"Waalaikumussalam, eh ada Neng Rahma sama Neng Lea. Ayok masuk sini neng bibi ada buat camilan" Ajak Bi Minah yang memang kebetulan baru selesai membuat curos.

Curos ini adalah permintaan dari Alfandy. Rencananya makan siang Almeera yang akan mengantarkan ke rumah sakit.

"Bikin apa bi?" Rahma dan Lea menghampiri Bi Minah.

Mereka berdua sedikit bercengkrama dan juga Rahma serta Lea sudah lumayan kenyang memakan curos buatan Bi Minah.

Saat mereka masih asik mengobrol tau-tau Almeera turun dari lantai atas menuju mereka.

"Eh ada Rahma sama Lea, kapan sampenya?" Tanya Almeera.

"Assalamualaikum tante, baru aja kok" Jawab keduanya dan menyalami Almeera.

"Sama siapa? Berdua aja?" Tanya Almeera lagi.

Rahma dan Lea mengangguk.

"Bi mana pesenan Mas Alfandy? Ini saya mau nganterin" Tanya Almeera ke Bi Minah.

"Udah bibi siapin nya, ini" Bi Minah menyerahkan kotak bekal ke Almeera.

"Tante mau anter ini ke rumah sakit kalian mau ikut?" Tanya Almeera.

Rahma dan Lea tampak berpikir dan akhirnya memutuskan untuk ikut. Daripada mereka bengong.

"Ikut tante" Jawab Lea.

"Bi titip Nayla Naysa ya. Naysa udah agak mendingan, udah juga dikasih obat. Nanti kalau Anggun dateng minta tolong suapin obatnya aja itupun kalau saya lama ya pulangnya" Pesan Almeera ke Bi Minah.

"Baik nya" Jawab bibi.

"Arfan! Arhan! Ayok nak!" Teriak Almeera ke arah lantai atas.

Rupanya Arfan dan Arhan akan ikut juga.

Anakku Bukan AnakmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang