168 – Terbelenggu
Part Yeosang.
Mundur beberapa jam, Yeosang yang berubah menjadi sosok monster bersayap, mengejar monster burung terbang. Monster burung itu telah mencuri kristal biru yang sebelumnya dipegang oleh Gahyeon. Dalam wujud Monster bersayap, Yeosang memiliki kecepatan yang baik dan mampu mengejar ketertinggalannya. Sedikit demi sedikit, ia memperpendek jarak dengan burung monster tersebut. Sayangnya, burung monster itu terbang melewati kawanan burung sejenis dengannya sehingga Yeosang kesulitan untuk mencari di antara kawanan burung itu.
Sedikit demi sedikit ia memperpendek jarak antara burung monster itu dengannya. Sayang sekali burung itu terbang melewati kawanan burung berjenis sama dengannya sehingga Yeosang agak sulit mencarinya.
Dengan mengandalkan indra dan insting yang mana ia mampu merasakan dan nencium aroma dan kekuatan dari kristal biru itu, ia mampu menemukan sosok burung tersebut. Pada saat itulah ia yang berasal dari jenis monster terbang berbeda malah dianggap sebagai ancaman oleh kawanan burung berjumlah ratusan itu.
Hasilnya sudah jelas, ia diserang dan dikeroyok oleh kawanan burung itu. Tidak ingin menghabiskan waktu menghadapi monster yang jumlahnya banyak itu, ia segera bertransformasi menjadi manusia lagi sebelum ia kembali berubah wujud menjadi seekor monster besar yang mirip dengan sosok wyvern.
Menang dengan ukuran, ia meraung sangat keras sambil menyemburkan api merah untuk menakuti kawanan burung tersebut. Sayangnya masalah baru segera menimpanya, hujan tiba-tiba saja turun dengan derasnya sehingga ia agak kesulitan mencari keberadaan monster yang membawa batu kristal biru tersebut.
Dengan berbekalkan insting, ia pergi menuju sebuah gua yang ternyata memiliki banyak monster di dalamnya, di luar dari dugaannya, sarang burung monster itu adalah milik Yunho. Sangat kebetulan saat itu Yunho sedang bersama dengan Wooyoung, ada sosok serigala raksasa juga yang berkeliaran di sana. Binatang berbulu hitam itu tampak menguasai gua itu.
Menyadari jika bentuk wyvern ini adalah Yeosang, tanpa banyak perlawanan yang berarti ia langsung berhasil dilumpuhkan. Sudah diceritakan sebelumnya jika Yunho dan Wooyoung adalah dua pria yang memiliki kekuatan dan kemampuan tinggi dan luar biasa kuat.
Yeosang yang kalah kekuatan, kalah jumlah, tidak siap menghadapi lawan kuat dan berubah bentuk menjadi binatang monster yang salah tentu saja sangat mudah untuk dikalahkan.
Sebelum ia menyerahkan diri, ia meminta agar batu kristal biru itu dikembalikan, sayangnya itu ditolak mentah-mentah oleh Wooyoung. Dengan sengaja, Wooyoung menghancurkan batu kristal biru itu menggunakan kekuatannya. Tentu saja perbuatan itu membuat Yeosang sangat marah, ia hendak berubah lagi menjadi monster, sayangnya Yunho menggagalkannya dengan serangan telak yang membuat Yeosang tak sadarkan diri seketika.
Dengan Yeosang yang tak sadarkan diri, membawanya ke penjara adalah hal yang mudah. Berita soal pembelotan Yeosang terhadap pekerjaannya sudah Jongho sampaikan pada semua pria yang membuat Yeosang secara otomatis bersalah dan dipenjara. Semalaman lamanya ia dikurung di tempat yang bisa dikatakan cukup layak.
Semalaman itu, Yeosang tidak beristirahat, ia hanya bersandar pada dinding sampai pagi tiba.
“Ini buruk. Mereka sangat memerlukan energi itu, sekarang sudah tidak ada. Apa yang harus kulakukan?” pikirnya. Yeosang memandangi tangan dan kakinya, di sana alat belenggu tampak terpasang erat pada tangan dan kakinya seolah benda-benda itu dibuat khusus untuknya. Pasung dan borgol yang membelenggunya bukan benda biasa dan murahan, itu adalah alat khusus yang membatasi gerakan dan menekan kekuatannya.
Sebelumnya Yeosang sudah mencoba menggunakan kekuatan berubah wujudnya, hasilnya bukan tubuhnya yang berubah, melainkan tegangan listrik dari pasung dan borgol menyengatnya sampai ia kejang-kejang. Dengan ini, sudah jelas jika ia tidak akan bisa menggunakan kekuatannya untuk sementara waktu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nightmare - Escape the ERA (DreamCatcher)
Science FictionIni cerita fanfiction ya, buat yang gak suka, mungkin boleh lihat-lihat dulu, siapa tahu jadi penasaran lalu bisa tertarik dan berakhir suka. Cerita mengandung humor, mohon maklumi kalau ada hal-hal yang konyol dan candaan tak sesuai kondisi, sengaj...