My Love 2 "277"

3.3K 315 38
                                    



Selama 5 jam penuh Kio memeluk Yuka tanpa merubah posisinya hingga daun wajah Yuka yang dingin kembali hangat dan merona. Tidak lagi membiru seperti sebelumnya.

Dia mulai bergerak membuat Kio juga ikut tersadar.

"Hmm.."

Gumam Yuka, dia meraba-raba dinding besar yang hangat baginya. Saat napas Kio menghembus di atas kepalanya dia langsung membuka matanya.

"Kyaaa!!"

Jeritnya reflek mendorong tubuh itu menjauh, dia sendiri segera menarik selimutnya menutupi dirinya setelah jelas melihat dinding tersebut adalah tubuh manusia.

"Oww! Oww! Yuka kukumu mencakarku!"

Pekik Kio membuat Yuka membatu.

Kenapa orang ini di sini?

Itu yang dia pikirkan.

Kio menyentuh bekas cakaran kucing Yuka yang reflek ini. Berdarah.

"Yuka kenapa kau menjerit seperti itu?"

"Ka-kau kenapa di sini?! Kau bukannya tidak mengingatku!? Kenapa kau di sini!? Kau ingin mempermainkanku lagi?!"

Marahnya menunjuk Kio. Kio duduk bersila dihadapan Yuka dan menyilangkan tangan di atas dada.

"Yuka dengarkanku dulu."

"Aku tidak mau mendengar alasanmu! Kau sudah jelas melupakanku! Kenapa kau kemari!?"

Jeritnya marah.

Kio menghela napas, Yuka tidak akan mendengarkannya jika dia tidak segera bicara.

"Aku mengalami kecelakaan dan aku melupakan memori musim panasku."

Ucap Kio langsung tanpa basa-basi lagi.

"Kau bercanda! Kau pasti hanya bersandiwara!"

"Aku tidak bercanda. Aku punya buktinya."

Ucap Kio memperlihatkan luka dulunya pada Yuka. Di atas kening, serta di dekat rusuknya.

"Kau lihat, aku tidak bercanda Yuka. Aku ditabrak oleh orang mabuk, jadinya seperti itu."

Jelasnya begitu tenang. Dengan hilangnya ingatan dia juga tambah dewasa sepertinya?

Yuka melihatnya dan masih tidak percaya,

"Kau pasti mengada-ngada.."

Ucapnya dengan suara kecil.

"Kenapa sekarang kau sudah ingat padaku?! Padahal kemarin.."

Ucapnya terdiam, dia tidak mau mengingatnya lagi.

"Itu karena aku bertemu denganmu. Aku merasa kenal denganmu. Tapi juga terasa jauh. Karena itu aku terus memikirkan dirimu, mencoba mengingat semua memoriku walau aku harus menderita migran. Kau tahu itu sangat sakit!"

Jelasnya dengan wajah memelas.

Yuka mulai tersentuh. Ini nih jangan sampai terlena sayang!

"Kau sudah tidak apa-apa? Apa sekarang masih sakit?"

Oh tidak Yuka! Jangan percaya bualan orang sinting ini!

"Tentu saja, aku jauh-jauh datang kemari hanya ingin bertemu denganmu."

"Itu salahmu sendiri!"

Balas Yuka, dia sudah tidak terlihat marah. Kio sudah menjelaskan situasinya. Itu bukan salah Kio kalau dia kecelakaan dan tidak ingat masanya bersama Yuka.

"Yuka, kau sudah baik-baik saja?"

"Hm..Hanya demam,"

"Demam?! Kau tahu kau kutemukan seperti mayat hidup!"

"Aku mana tahu!"

"Kenapa kau keluar!"

"Aku haus dan mau minum!"

"Benar-benar deh! Kalau aku tidak datang bagaimana?!"

Marahnya pada Yuka. Yuka terdiam.

"Palingan membusuk.."

Jawabnya dengan suara kecil dan berpaling.

Itu memang akan terjadi jika Kio tidak mengingat dirinya. Dia akan mati kedinginan dan akan ditemukan saat bau busuk tubuhnya mulai menyebar.

"Jangan bicara seperti itu!"

Marah Kio lagi memeluk Yuka.

"Aku tidak mau kehilanganmu! Aku ingin selalu bersamamu!"

"Kau yang melupakanku! Aku terus menunggumu! Dan menunggumu. Tapi kau tidak pernah datang. Tidak sekalipun memberi kabar, aku terus menunggumu.."

Ucapnya menangis. Kio memeluknya.

"Maafkanku..Maafkanku. Aku tidak akan meninggalkanmu lagi. Aku janji!"

Ucapnya membuat janji dengan Yuka.

"Kau harus menepati janjimu.."

Balasnya dengan suara kecil. Kio mengusap air mata Yuka dan menciumnya.

"Jangan menangis lagi, aku mencintaimu Yuka."

Ucap Kio melumat bibir Yuka, awalnya hanya sentuh-sentuh. Tapi ciuman keduanya mulai memasukkan lidahnya ke dalam.

Kio menarik lidah Yuka dengan lidahnya keluar dan kembali memasukkannya membuat decak dengan air saliva mereka bersatu.

"Haa...Haa..Kio..Haa..."

Desah Yuka untuk pertama kalinya dia dicium begitu dalam seperti ini.

Wajahnya merona menatap Kio membuat yang di bawahnya juga menegang.

My Love 2 (Mpreg)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang