Itu adalah pukul satu pagi.
Setahu Seonghwa, tak ada siapapun di rumah. Seluruh anggota The Overload, dan juga San, pergi ke luar kota. Yeosang dan Jongho sampai sekarang belum pulang, bisa jadi mereka masih bermain di luar lantaran ini adalah malam Minggu. Sedangkan Wooyoung, sempat pamit untuk menginap katanya. Entah di mana.
Tetapi ada yang mengetuk pintu dari luar.
Ah, apa Seonghwa lupa mengunci gerbang, tadi?
Bersyukur saja, Seonghwa baru selesai mandi, belum tidur, setelah pulang latihan pukul sebelas malam tadi. Ini adalah kepulangannya lagi, setelah menghabiskan sepanjang akhir Jumat dan seluruh hari Sabtu untuk berlatih di sanggar.
Sendirian, di rumah sebesar ini.
Seonghwa keluar dari kamar dan beranjak menuju pintu utama. Entah siapapun yang datang, mungkin agak tak tahu adab dalam bertamu. Walau begitu, Seonghwa tetap mencoba untuk seramah mungkin, ketika dirinya membuka pintu.
Namun seketika itu juga, senyumannya menghilang.
Secepat mungkin.
"Semoga gue gak ganggu malam lo, ya, Seonghwa?"
Tak ada siapapun di rumah...
...dan Seonghwa berhadapan dengan ketua lingkaran dalam.
:-:-:-:-:
"Anjing!"
San mengumpat dengan kasar sembari mengusap wajahnya, setelah meminta staf-staf yang sejak tadi membantu untuk keluar. Setelah memastikan bahwa mereka takkan melibatkan semua ini ke luar dari area hotel--dalam ketidaktahuan, tak ingin media apapun mengetahui. Bagaimana pun juga, The Overload adalah topik sekarang. Dikenal, tidak secara bawah tanah kembali.
Begitu marah dirinya karena tak memperhatikan, tak tahu apapun.
Tetapi empat dari lima anggota The Overload tiba-tiba saja seperti ini. Tak sadarkan diri, di atas kasur pada kamar baru yang mereka sewa. Sebuah kamar suite yang memiliki dua kasur besar di area terpisah, namun masih kamar yang sama.
Pertama Hongjoong, yang langsung didapatkan olehnya.
Lalu datang staf lain membawa Mingi, kemudian Younghoon, dan Juyeon.
Satu tersisa.
Yunho belum ditemukan sama sekali.
Ada apa ini? Permainan lingkaran dalam, seperti bagaimana mereka membuat Yeosang tak sadarkan diri waktu itu? Apa sekiranya begitu?
Jika iya, bukankah ini kegagalan lagi untuk San?
San masih begitu cemas; panik darinya memikirkan apa yang harus dilakukannya. Dirinya seorang manajer, memiliki tanggung jawab untuk melaporkan apapun pada pihak yang lebih atas darinya. Tetapi San masih menahan diri, pun meminta para staf lain untuk tidak membesarkannya terlebih dahulu.
Setidaknya pihak medis sebelumnya mengatakan ini bukan racun.
Tetapi San masih belum bisa bernapas lega.
Sampai kemudian, pintu diketuk, membuat San berlari menghampiri dan membukanya. Ditemukannya Yunho, diantar oleh staf, dalam keadaan sadar, yang membuat San langsung menariknya ke dalam dan menguncinya lagi.
Yunho menatap San dengan tak mengerti, sebelum masuk ke area kamar tidur untuk menemukan Hongjoong dan Mingi tak sadarkan diri.
Saat itu Yunho melirik San meminta jawaban.
"Juyeon dan Younghoon juga ada di kamar sebelah; keadaan sama." San tak bisa menahan bagaimana napasnya begitu menggebu. "Terus lo di mana? Kenapa lo bisa gak kayak gini?"
KAMU SEDANG MEMBACA
✔️ OCTAGON 2: SEX, PARTY AND ROCK 'N ROLL (ATEEZ BXB SMUT)
Fiksi PenggemarOctagon dan The Overload menyelam pada dunia di dalam lingkaran dalam yang lebih luas. Semua berpusat pada sex, pesta dan rock n' roll. Walau sebenarnya, semua adalah tentang kekuasaan. Starts : January 18th, 2023